Selasa, 24 April 2012

Kartini masa Kini....




kami memutuskan berkeluarga pada awal Tahun 2008 tepatnya Tanggal 01-01-2008, alhamdulilah di tahun 2008 pula kami dukarunia seorang putri (mirip banget bapaknya he...).

keinginan untuk memulai usaha keluarga berawal dari keinginan Istri untuk memiliki kemandirian financial. "ga mau terlalu bergantung pada suami, pingin mandiri, setidaknya dapat membatu keluarga, ya dengan usaha kecil-kecilan aja" tutur istri.

mendengar hal itu ane jadi ingin bertanya lebih mendalam lagi apa alasannya istri ane ingin menjadi seorang istri+seorang ibu rumah tangga+wanita karier. inilah alasan-alasan mendasar yang ane tangkap :

1. Ingin menjadi wanita yang kuat, salah satunya dalam financial. Ingin seperti Siti Khadijah istri Rosulluloh saw dan membantu suami dalam menjalakan kewajiban sebagai seorang khalifah, menemani dan membantu dalam jalan dakwah.

2. Tentunya tidak ingin menjadi wanita yang lemah, dikasihani. pada jaman Rasulluloh saw para sahabat dianjurkan untuk menikahi Janda-janda karena pada jaman itu banyak janda-janda yang lemah dan patut ditolong khususnya dalam hal nafkah secara financial. jika ayah meninggal dan menjadi janda, mamah ingin tetap setia pada ayah, tidak mau nikah lagi, akan mengurus anak-anak sendiri, untuk itu harus kuat dalam semua hal salah stunya dalam masalah finiancial.

3. Emangnya ga cape mengurus rumah tangga dan juga berkarier? sunggung demi waktu, semua orang diberi waktu yang sama 24 jam sehari, kita sendirilah yang memaksimalkan waktu tersebut untuk melakukan amalan-amalan ibadah. atas ijin Allah dan keikhlasan suami insyaalloh bisa menjalaninya dengan baik. banyak wanita yang sukses di rumah dan di luar rumah, dalam kesibukannya sehari-hari masih tetap dapat mengurus suami dan anak, menulis buku, tilawah 1-3 juz sehari dan ibah lainnya. bahkan bisa jadi daya tahan tubuh wanita lebih baik dari laki-laki. mohon doanya, keikhlasannya dan dukungannya...

4. pada intinya, dengan waktu yang diberikan Allah pada kita, saya ingin memaksimalkan kesempatan tersebut sehingga hidup saya meberika manfaat bagi diri saya, keluarga, orang tua, sahabat, lingkungan, dan masyarakat sekitar. Laahaulaa Walaakuata Illaabillah...

5. Pekerjaan apa yang mungkin bisa dilakukan? untuk sekarang ini saya ingin mengamalkan ilmu yang saya miliki, mencari pengalaman dan ilmu pengetahuan baru dibidang Kebidanan.

ane pun mengangguk angguk mendengar paparan istri seperti itu, alhamdulliah pada akhir Tahun 2008 Allah mempertemukan ane dengan seorang pemilik Klinik Rumah Bersalin dan tak lama kemudian Istri ane dipertemukan dengan istri beliau yang mengelola Rumah Bersalin tersebut dan alhamdulliah beliu menerima dengan tangan terbuka akan niat istri saya untuk menambah pengalaman dan pengetahuan dengan bekerja di Rumah Bersalin tersebut. ane selalu berdoa semoga Allah selalu menuntun kita dalam Ridhonya...amiin.

Pada Tahun 2010 dengan mempertimbangan beberapa hal salah satunya jam kerja (ada Sip Malamnya ane aga kurang sreg...kurang pas kalo bagi cewe.he..he..) istri memutuskan untuk melanjutkan kuliah mengambil D-4 Kebidanan Pendidik, menjadi seorang pendidik sepertinya lebih pas bagi seorang Ibu (Ibu Kartini masa kini he...) ane pun mendukung banget keinginan tersebut. dan alhamdulliah di akhir Tahun 2011 istri ane telah lulus dan diwisuda di Taman Mini Indonesia Indah (lumayan sambil jalan-jalan he..) dan menyandang gelar SST.Kebidanan Pendidik. Selamat dan Sukses ya syang....jadilah Kartini masa Kini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar